Home » » Suster Emmy Saelan

Suster Emmy Saelan

Written By Unknown on Senin, 02 Maret 2015 | 15.52

Suster Emmy Saelan
"Berjuang melawan bangsa asing."
.... Dengan usia yang relatif muda. Emmy Saelan, mampu membuktikan jiwa keberaniannya lalu ikut dan berhimpun dilaskar pejuang Harimau Indonesia.
Figur Emmy Saelan, sungguh berani menantang serdadu Belanda, walau harus menghadapi rintangan dan beresiko pada dirinya. Kala laskar pejuang Harimau Indonesia, mempersiapkan gerakan operasi maka ditugaskanlah Maulwi Saelan (Adik) untuk menjemput Emmy Saelan (Kakak) yang keberadaannya saat itu didaerah Polong Bangkeng (Kini: Kabupaten Takalar) karena peran Emmy Saelan, sangatlah penting sebagai Pimpinan Palang Merah laskar pejuang Harimau Indonesia, untuk ikut serta dalam gerakan operasi yang akan dilaksanakan. Namun ternyata Emmy Saelan, tak sabar menunggu jemputan dan mendahului untuk berangkat ke Kota Ujung Pandang. Sehingga jemputan yang dipimpin oleh Maulwi Saelan, setibanya didaerah Polong Bangkeng, tidak bertemu Emmy Saelan. Akhirnya Maulwi Saelan, memutuskan untuk menginap beberapa malam di Polong Bangkeng. Setelah beberapa malam menginap disana lalu memutuskan berangkat menuju Kota Ujung Pandang untuk bergabung kembali bersama laskar pejuang Harimau Indonesia.
Saat Maulwi Saelan, tiba dimarkas Harimau Indonesia. Maka digelar rapat koordinasi untuk persiapan meluaskan gerakan operasi kewilayah Kabupaten Pangkaje'ne Kepulauan (Pangkep) dan Tanete Baru. Pada suasana rapat persiapan maka Maulwi Saelan (Adik) baru sempat bertemu dengan Emmy Saelan (Kakak) namun pengembangan gerakan operasi ke Utara, Emmy Saelan tak ikut serta.
Tanggal 23 Januari 1947. Emmy Saelan, dimasa itu berkesempatan memimpin empat puluh (40) orang laskar pejuang untuk bertempur dikampung kassi' - kassi'. Diantara empat puluh (40) orang hanya dua belas (12) orang saja yang memiliki senjata api lengkap dengan amunisinya dan sisanya bersenjatakan tradisional. Seperti: Tombak, Kalewang, Badik dan Bambu Runcing. Untuk dipergunakan menyerang serdadu Belanda.
Pertempuran dikampung kassi' - kassi' tetap dikoodinasikan ke Robert Wolter Mongisidi, sebagai Pimpinan laskar pejuang Harimau Indonesia, yang saat itu berada dikampung Tidung. Emmy Saelan dan laskarnya dalam posisi yang tidak menguntungkan karena terkepung oleh serdadu dan kendaraan lapis baja (Tank) Belanda. Suasana keterkepungan saat itu maka pertempuran pun tak terelakkan sehingga Robert Wolter Mongisidi, memerintahkan kepada Emmy Saelan untuk segera mundur bersama anggota laskarnya. Namun situasi saat itu Emmy Saelan, selain memimpin laskar juga membawa korban yang terluka. Pihak Belanda, memerintahkan menyerah tapi Emmy Saelan, tidak mau menyerah walau para anggota laskarnya telah tewas tertembak dan hanya seorang diri diarena pertempuran. Peringatan terakhir dari Komandan serdadu Belanda, diperintahkan untuk menyerah namun Emmy Saelan sebagai Pimpinan laskar pejuang pantang menyerah begitu saja kepada bangsa asing lalu Emmy Saelan, menarik picu granat yang digenggamnya kemudian melemparkan granat kearah kumpulan serdadu Belanda dan menewaskan delapan (8) orang serdadu, diwaktu yang bersamaan pula berondongan tembakan pun mengarah ketubuh Emmy Saelan dan tubuhnya pun tersungkur dibumi pertiwi kemudian Emmy Saelan tewas dilokasi pengepungan. Jenazah Emmy Saelan dikuburkan oleh Belanda pada tempat terpisah sementara para saudara seperjuangannya dikuburkan dalam satu lubang dikampung kassi' - kassi'.
Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan tinggalkan komentar di atas caranya
1. Masukkan Komentar anda di kolom komentar
2. Pada Kotak "Beri Komentar sebagai" pilih akun yang ada pada pilihan.
3. klik publikasikan.
5. isi code capta
6. tekan enter atau publikasikan.

Anda di perbolehkan berkomentar dengan memperhatikan hal-hal berikut:
1. Komentar jangan mengandung SARA dan PORNO
2. Berkomentarlah dengan bahasa yang sopan.
3. Tidak Boleh SPAM
4. Jangan meninggalkan Link aktif pada komentar. Komentar dengan Link Aktif akan dihapus.
5. Berkomentarlah sesuai dengan topik artikel

 
Support : Amalkan Ilmu Berbagi Untuk Semua | Blog SEO Arul
Copyright © 2013. Amriani Hamzah Dara Daeng Makassar - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger