STRATEGI PELAYANAN PUBLIK PNS KITA SALAH.

STRATEGI PELAYANAN PUBLIK PNS KITA SALAH.
Kesalahan strateginya nampak dengan membebani para PNS dengan lencana KORPRI dan dibebankan dua misi, yaitu PNS sebagai ABDI NEGARA dan sebagai ABDI MASYARAKAT [CIVIL SERVANT] sekaligus. Faktanya? PNS lebih nampak sebagai ABDI NEGARA dibandingkan sebagai ABDI MASYARAKAT. Akibatnya?
Masyarakat seringkali diabaikan. Ketika masyarakat melihat kemunculan Gubernur DKI Jakarta, CEO, GM sebagai Gubernur DKI Jakarta melaksanakan misi ABDI MASYARAKAT [CIVIL SERVANT] dengan sering berada di tengah masyarakat "BLUSUKAN" melakukan state of the art pelayanan publik baru berbeda dengan para Gubernur DKI Jakarta sebelumnya, Jokowi merasa digaji oleh rakyat, harus berpikir-bekerja dan bertanggung jawab hanya kepada masyarakat, masyarakat terhenyak ada yang sadar tetapi juga ada yang belum sadar. Strategi baru PNS adalah menjadikan PNS sebagai ABDI MASYARAKAT [CIVIL SERVANT] digaji-bekerja-dan bertanggung jawab hanya kepada masyarakat, maka perilaku PNS juga akan segera berubah.