BBM NAIK Yang Menderita itu sih MENENGAH

kalau harga BBM Naik Tinggi drpd negara lainnya itu bertanda POLA PIKIR PRESIDEN kita CERDAS, dan  Mafia Migas tidak punya lagi ladang DUIT, serta orang tidak mampu MERDEKA dapat Bantuan,, Kesehatan, dan Pendidikan (Kartu Pintar dan Kartu Sehat).
Yang rugi itu orang menengah dia setengah mati apalagi golongan orang hidup pas-pas an,, DIA itu KORBAN apalagi kalau orang yang gaji dan tunjangannya tidak naik (PNS n Karyawan),, apalagi orang yang status nya Mahasiswa/i yang punya kerja tapi gaji pas-pas an,, parahnya lagi yang tidak punya penghasilan,, ditambah lagi kalau orang tuanya juga hidup pas-pas an tidak mendapatkan kompensasi dari Pemerintah ini dia yang KORBAN,, Harga BBM Naik,, Harga Barang Naik,, Punya anak disekolahkan,, tidak punya tunjangan pendidikan,, kesehatan,, dan bantuan untuk anaknya palingan yang pegawai yang ditanggung cuman anak yang masuk dalam tanggungan yang karyawan apalagi tidak semua orang yang kerja diswasta dapet tunjangan apalagi gaji pas-pas an,,
Yang untung itu rakyat tidak mampu yang rakyat menengah SETENGAH MATI
apalagi RAKYAT Menengah yang kerjaz bermalas-malasan alias pengangguran,,,
orang tidak mampu enak lhoo hidupnya dapet tunjangan,,
 kalau orang INTELEKTUAL??  apalagi Mahasiswa? yang ngekost,, cuman andalakan kiriman orang tua.. masih mending klw penghasilan orang tuanya ada,, yang tidak menentu gimana jadinya??  kuliah dibayar,, tidak punya asuransi kesehatan,,, apalagi yang uda alumni?? belum kerja,, pantesan aja ada demo yang anarkis,,,
 Saatnya yang Intelek yang jadi KORBAN BBM,,
Untuk itu kerja donk berpikir donk bagaimana hidup SEJAHTERA untuk diri-sendiri dulu baru pikiran rakyat,, yang pikiran rakyat itu ada PAK President,, Menteri,, DPR,, dan Jajarannya,,,
Yang harus dipikir itu NASIBMU??

BERHENTI MEMIKIRKAN  nasib SIH Miskin,,, Nasib kamu tuh yang tidak jelas,,
Coba renungkan yah
Panti asuhan,, Anak Yatim Piatu dilindungi sama negara dan punya banyak bantuan dari lembaga dan masyarakat,,
Orang tidak mampu dapet tunjangan dari dulu,, dapet tunjangan beras bulanan dari kelurahan,,

pengemis dapet duit dr hasil ngemisnya,,
kamu yang DEMO dapet apa??? rugi lhooooo,,, orang miskin saja tidak menjerit kelaparan dapet beras tiap bulannya dikelurahan,, terus yang Menderita itu siapa? Jelas yang pengangguran,, si Malas,, si Anarkis,, karena hidupnya lebih tidak jelas,,,

Sih Kaya,, Si Pengusaha,, SI Mampu tidak usa dibahas karena dia tetap sejahtera dalam kehidupannya,, BBM Naik BBM turun tetap makan yang enak-enak dia,,, apalagi kalau Sih Kaya,, Si Pengusaha,, SI Mampu dapet tunjangan pendidikan,, kesehatan,, makin sejahtera hidupnya dia,,,