Membuat
Deskripsi Pekerjaan yang Efektif
Membuat
deskripsi pekerjaan yang jelas sebelum Anda memulai proses perekrutan akan
membantu Anda memiliki calon terbaik dari sekelompok pelamar. Deskripsi ini
biasanya terdiri atas dua bagian - ikhtisar tanggung jawab pekerjaan dan daftar
tugas penting yang akan dikerjakan. Ada gunanya Anda meluangkan waktu dan daya
upaya untuk berpikir tentang deskripsi pekerjaan selengkap-lengkapnya.
Deskripsi yang membingungkan, kabur, atau tidak benar dapat membuat Anda kesulitan
mencocokkan calon dan pekerjaan, karena Anda tidak yakin tentang apa yang
dikehendaki oleh pekerjaan.
Suatu
deskripsi pekerjaan yang akurat juga penting untuk membuat konsep iklan,
lowongan pekerjaan, atau rekrutmen lain. Deskripsi yang baik akan menyebutkan
bakat apa saja yang dicari, dan iklan akan terfokus pada atribut-atribut
tersebut untuk menarik calon yang paling memenuhi syarat.
Gunakan
tips di bawah ini saat membuat konsep deskripsi pekerjaan.
Hindari
generalisasi
Anda harus
menjelaskan serinci mungkin ketika mendeskripsikan tugas dan tanggung jawab
yang akan Anda minta dari karyawan. Berpikirlah apa saja keuntungan yang akan
diberikan oleh karyawan itu ke organisasi atau pelanggan Anda. Misalnya, jangan
mendeskripsikan staf administrasi toko video sebagai seseorang yang
"menyewakan video ke pelanggan". Apabila Anda menggunakan kata-kata
"akan membantu pelanggan dalam memilih film dengan berbagi pengetahuan
tentang film-film baru atau film-film klasik", maka Anda membutuhkan
seseorang yang senang film dan dapat berbagi kesenangan dengan pelanggan Anda.
Prioritaskan
Sekali
Anda membuat daftar tugas dan tanggungjawab, urutkan sesuai skala
kepentingannya. Mulailah dari ketrampilan yang paling mutlak bagi pekerjaan.
Dengan cara ini Anda akan tahu apa saja yang diperlukan demi keberhasilan
pelaksanaan tugas, mana saja yang hanya sekedar diinginkan, dan mana saja yang
relevan. Merekrut pekerja sering merupakan proses saling tukar, sehingga dengan
menetapkan prioritas Anda akan terbantu dalam menentukan siapa saja yang harus
ada di dalam perusahaan dan siapa saja yang bisa meninggalkan perusahaan.
Gunakan
kriteria yang terukur
Jelaskan
secara eksplisit jenis performa yang Anda cari dari seseorang, dan apabila
mungkin carilah cara untuk mengukur kriteria itu dengan angka atau tanggal.
Atau, Anda bisa melihat bahwa Anda telah merekrut seseorang yang dapat
menjalankan tugas yang diperlukan, namun tidak terlalu produktif. Misalnya,
apakah seorang manajer akuntansi akan bekerja dengan satu, empat, atau sepuluh
rekening dalam satu waktu? Apakah pemegang buku diharapkan memperbarui catatan
piutang dagang setiap hari, setiap minggu, ataukah setiap bulan?
Mencari
pertolongan
Luangkan
waktu bersama orang lain di dalam organisasi yang akan menangani atau
berinteraksi dengan karyawan baru untuk melihat bagaimana pendapat mereka
tentang tugas utama yang harus diemban karyawan baru itu. Mereka yang berada di
garis depan dengan seseorang seringkali tahu lebih banyak tentang ketrampilan
sehari-hari yang diperlukan untuk menjalankan tugas dengan baik. Anda akan
menjumpai bahwa input semacam ini sangat berguna.
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan tinggalkan komentar di atas caranya
1. Masukkan Komentar anda di kolom komentar
2. Pada Kotak "Beri Komentar sebagai" pilih akun yang ada pada pilihan.
3. klik publikasikan.
5. isi code capta
6. tekan enter atau publikasikan.
Anda di perbolehkan berkomentar dengan memperhatikan hal-hal berikut:
1. Komentar jangan mengandung SARA dan PORNO
2. Berkomentarlah dengan bahasa yang sopan.
3. Tidak Boleh SPAM
4. Jangan meninggalkan Link aktif pada komentar. Komentar dengan Link Aktif akan dihapus.
5. Berkomentarlah sesuai dengan topik artikel